Emoji mungkin bahasa yang paling cepat berkembang di dunia, tetapi tahukah anda bahwa itu juga bahasa cinta? Satu kajian baru yang menghubungkan antara penggunaan emoji dan kemampuan mereka untuk mendapatkan pasangan kekasih.
Para pengkaji di The Kinsey Institute menjalankan survei pada lebih 5000 peserta tentang penggunaan emoji dan pengalaman romantis dan keintiman mereka selama setahun. Mereka menyimpulkan bahawa pengguna yang menggunakan emoji lebih kerap cenderung untuk menjalin hubungan dengan pasangan mereka.
“Kajian kami menunjukkan bahwa penggunaan emoji dengan potensi menjadi pasangan kekasih dikaitkan dengan mempertahankan hubungan setelah dating pertama, dan lebih banyak berinteraksi romantis dibandingkan tahun sebelumnya,” kata laporan itu.
“Penelitian ini memberikan bukti bahawa emoji menyampaikan informasi berkesan penting kepada calon pasangan kekasih, dan berpotensi berjaya membina hubungan yang lebih berhasil.”
Para pengkaji turut menambahkan bahwa emoji memungkinkan seseorang untuk “berkomunikasi informasi penting” kepada calon pasangan kekasih, yang membantu mereka untuk membina “keintiman”.
Kajian ini tidak mengeksplorasi emoji yang mana yang paling sering digunakan oleh para peserta, atau yang paling efektif dalam memenangi hati pasangan.
“Kita tidak sepenuhnya mengetahui emoji mana yang paling efektif dalam membantu membentuk komunikasi antara orang,” tulis para pengkaji. Namun, kami sarankan untuk menghindari emoji terong sebelum dating pertama. Demikian memuat sumber laman Mirror.
